Sakit Hati Kunci Sukses Chelsea
Michael Ballack, situasi sulit telah membentuk dan memotivasi timnya untuk terus meningkatkan kualitas permainan.
Gelandang Chelsea, Michael Ballack, yakin bahwa situasi sulit dan kecewa telah membentuk dan memotivasi timnya untuk terus meningkatkan kualitas permainan. Itulah yang telah membawa Chelsea mapan menduduki singgsasan klasemen sementara.
The Blues pernah merasa sakit hati ketika mereka dikalahkan Manchester United (MU) saat final Liga Champions di Moskwa, 2008. Kemudian, setahun sesudahnya mereka harus tersingkir di Liga Champions setelah ditaklukan Barcelona di babak semi-final.
Kini, setelah belajar dari kegagalan, Chelsea mampu bermain lebih baik dari rival-rival berat mereka. Mereka telah membuktikan itu ketika mengandaskan Liverpool dan Manchester United di ajang Premier League musim ini.
Sebagai konsekuensinya, Chelsea pun bisa mapan di puncak klasemen dengan 30 poin atau unggul lima angka dari Arsenal dan MU di posisi kedua dan ketiga dan sebelas angka dari Liverpool di peringkat ketujuh.
"Kami telah melewati banyak pertandingan menarik tapi banyak juga mengalami situasi sulit dan sedikit kekecewaan telah menyakiti hati kami. Jika Anda kembali (bangkit) dari berbagai situasi sulit bersama-sama maka Anda (harus) melakukan yang lebih baik (di) musim depan," ungkapnya.
"Kami harus fokus dan menjaga (prestasi) itu hingga sekitar bulan April dan mengakhiri permainan (sebagai juara). Jadi (memimpin klasemen sementara) merupakan sebuah momen yang baik untuk kami dan kami ingin menjaga itu," lanjutnya.
Gelandang Chelsea, Michael Ballack, yakin bahwa situasi sulit dan kecewa telah membentuk dan memotivasi timnya untuk terus meningkatkan kualitas permainan. Itulah yang telah membawa Chelsea mapan menduduki singgsasan klasemen sementara.The Blues pernah merasa sakit hati ketika mereka dikalahkan Manchester United (MU) saat final Liga Champions di Moskwa, 2008. Kemudian, setahun sesudahnya mereka harus tersingkir di Liga Champions setelah ditaklukan Barcelona di babak semi-final.
Kini, setelah belajar dari kegagalan, Chelsea mampu bermain lebih baik dari rival-rival berat mereka. Mereka telah membuktikan itu ketika mengandaskan Liverpool dan Manchester United di ajang Premier League musim ini.
Sebagai konsekuensinya, Chelsea pun bisa mapan di puncak klasemen dengan 30 poin atau unggul lima angka dari Arsenal dan MU di posisi kedua dan ketiga dan sebelas angka dari Liverpool di peringkat ketujuh."Kami telah melewati banyak pertandingan menarik tapi banyak juga mengalami situasi sulit dan sedikit kekecewaan telah menyakiti hati kami. Jika Anda kembali (bangkit) dari berbagai situasi sulit bersama-sama maka Anda (harus) melakukan yang lebih baik (di) musim depan," ungkapnya.
"Kami harus fokus dan menjaga (prestasi) itu hingga sekitar bulan April dan mengakhiri permainan (sebagai juara). Jadi (memimpin klasemen sementara) merupakan sebuah momen yang baik untuk kami dan kami ingin menjaga itu," lanjutnya.
















Ratusan suporter Manchester United tidak bisa masuk ke Stamford Bridge karena rusaknya pintu elektronik stadion. Antrean pun semakin panjang dan memicu kekacauan. Untungnya, peristiwa ini tak menelan korban.
"Ada tiga ribu atau empat ribu (pendukung United) dan jumlah petugas tak memadai (untuk melayani jumlah itu). Mereka (petugas) meminta kami melewati pemindai bar code tiket. (Pintu) itu tidak membuat orang bisa cukup cepat melewati dan tampaknya (pertandingan) ini diorganisasi dengan buruk. (Suasana) menjadi cukup menakutkan," ujar Woods.
